APA BAHAN UNTUK MEMBUAT ACTION FIGURE ?

Nah. Sebelum kita bahas bagaiman cara membuat Clay untuk Action Figure, disini saya akan jelaskan jenis clay yang biasa kita temui untuk kerajinan, Untuk para pecinta kerajinan ini, yang hobi mengoleksinya tetapi penasaran untuk membuatnya sendiri, kini sanggaralle punya sedikit informasi tentang apa saja bahan-bahan yang digunakan untuk membuatnya. Berikut ini adalah bahan-bahan yang digunakan.
Jenis-Jenis Clay
Lilin malam
Lilin jenis ini memiliki bermacam-macam warna dan mudah dibentuk. Biasanya bentuk akhirnya tetap lunak, dan tidak akan mengeras serta dapat diolah kembali. Lilin banyak dijual di toko-toko buku.
Paper clay

Paper clay dapat dibuat sendiri dengan cara merendam kertas. Kebanyakan dibuat dengan warna putih. Biasanya hasil akhirnya keras dengan cara diangin-anginkan dan diberi cat untuk pewarna. (dapat juga sewaktu diuleni langsung ditambah warna).
Plastitin clay (clay tepung)
Hampir sama dengan lilin malam hanya saja tidak selunak lilin malam dan lebih mantap bentuknya (lebih keras dibandingkan lilin malam). Plastitin clay dapat dibuat sendiri dan cukup mudah dikerjakan bersama anak-anak.
Bahan yang diperlukan :
Tepung terigu : tepung tapioca : tepung beras, perbandingan 1
Lem kayu, Sedikit pengawet makanan (bahan ini tidak wajib, jika ingin hasil tahan lama tidak berjamur), Cat poster/akrilik/cat air dan Pilox bening/cat kuku bening.
Cara membuat:
Campur tepung , masukan lem sedikit demi sedikit hingga serasa pas dan tidak lengket di tangan. Bagi beberapa bagian (sesuai warna yang diinginkan) dan campurkan sedikit demi sedikit cat.
Sampai warna yang diinginkan tercapai,
Clay tepung siap dibentuk, Angin-anginkan hingga kering, Dapat disemprotkan pilox transparent atau dioles cat kuku agar lebih tahan lama.
Clay roti
Bahan untuk membuat clay roti sebagai berikut :
1 lembar roti tawar (angina-anginkan dahulu agar teksturnya agak kering), Lem kayu, 1 sdt minyak sayur, Sedikit pengawet makanan (bahan ini tidak wajib, jika ingin hasil tahan lama tidak berjamur), Cat poster/akrilik/cat air dan Pilox bening/cat kuku bening.
Cara membuat :
Sobek-sobek kecil roti tawar, Tambahkan lem dan uleni sampai agak kalis, Tambahkan minyak sayur dan pengawet, uleni sampai kalis, Selanjutnya sama dengan membuat clay tepung.
Clay roti juga dapat dibuat dari sisa-sisa roti.
Polymer clay
Clay ini terbuat dari bahan gerabah, keramik batu, porselin dan keramik. clay ini yang paling mahal, dan masih langka di Indonesia. Proses pengeringannya adalah dengan cara di oven (dimasukkan kedalam tangki berapi yang membara). Hasil akhirnya tergantung jenis clay-nya, mau seperti kayu, batu alam, metal atau plastic.
Berbagai macam polimer clay dijual di berbagai toko kerajinan tangan, setiap merek mempunyai kelebihan dan kekurangannya masing-masing. Diantaranya yang amat dikenal di kalangan pecinta polimer clay : sculpey III, premo sculpey, premo soft, fimo, fimo soft, cernit, kato clay dan berbagai macam liquid clay (cair)
Untuk mendapatkan hasil yang terbaik, boleh saja bereksperimen dengan mencampur-campur merek clay yang satu dengan yang lai, memungkinkan hasil yang lebih bagus, misalnya sciulpe III yang bersifat mudah dibentuk (lunak) dengan fimo (keras) namun lebih strong (tidak mudah pecah), agar clay yang didapat dari campuran tadi lebih kuat, tidak mudah pecah, dan mudah diolah.
setelah dibentuk kemudian dibakar dengan oven, lama pembakaran tergantung dari tipis tebalnya clay yang kita bakar, pembakaran pun harus cermat dan hati—hati, karena hasilnya nanti bisa gosong atau bahkan bisa kurang matang (lembek).
Setelah clay dingin, kita dapat mengolesinya dengan cairan glossy selain untuk melindungi permukaan clay, juga untuk memperindah hasil clay kita. kalau jenis yang lain-lainnya hanya cukup diangin-anginkan saja.
Polimer clay juga bisa dipanaskan dengan cara dioven menggunakan oven biasa. Pemanggangannya dengan suhu sekitar 120o C – 160o C selama 10 menit (tergantung jenisnya). Jika masih lembek dapat ditambah waktu pemanggangannya akan tetapi jangan terlalu lama, karena dapat mengakibatkan perubahan pada warnanya. Polimer yang sudah dipanggang hasilnya sangat kuat dan menarik (ada yang menyerupai plastic, batu alam, metal).
Jumping clay
Jumping clay adalah clay yang jika diangin-anginkan akan kering dan tidak dapat diolah lagi. Hanya saja jadinya ringan seperti gabus. Cocok untuk dibuat menjadi boneka-boneka hewan atau manusia kecil.
Air dry clay/clay jepang/clay korea
Air dry clay adalah clay yang memiliki sifat hampir sama dengan jumping clay, hanya saja bentuk akhirnya lebih padat. Cocok untuk membuat miniature buah-buahan, sayuran, makanan atau lainnya.
Clay asli (tanah liat/keramik)
Pasti semua tahu yang ini, clay asli dari alam untuk membuat tembikar. Cara pengeringannya setelah diangin-anginkan dibakar kedalam tungku.
Clay imitasi
Tidak semua tahu perihal tentang clay ini. Yang pasti clay ini biasanya digunakan di pabrik-pabrik mobil atau industry besar lainnya untuk dijadikan model produk. Warnanya coklat tua dengan cara dipanaskan dahulu, agar dapat dibentuk. Hasil akhirnya lumayan kokoh, tetapi masih bisa diolah lagi kalau dipanaskan.
Gips
Gips terbuat dari bahan kapur yang dikeraskan. Cara pembuatannya, adonan yang encer dicetak diangin-anginkan lalu di cat. Atau dapat juga dipadatkan berbentuk balok, lalu diukir menjadi patung, abstrak atau lainnya.